Breaking News

OPERASI KEKERINGAN RESPON PMI DALAM HADAPI KEKERINGAN


BALI.SATUSUARA.CO.ID##
Jembrana-Bali || Kekeringan merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Sejak dari bulan september tahun 2023 lalu masyarakat di Indonesia mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan air akibat kekeringan yang berkepanjangan. Salah satunya adalah wilayah Kabupaten Jembrana yang memiliki luas 841.800 Km², menghadapi kekeringan ini Palang Merah Indonesia sebagai Organisasi Kemanusian terdepan dalam memberikan pelayanan berkualitas kepada masyarakat yang dimana saat ini PMI Jembrana memberikan program Operasi Kekeringan Pipanisasi, Promosi Kesehatan, Protect Gender Inklusi. 

Saat ini PMI Jembrana menjalankan program secara bertahap, program yang pertama dilaksanakan yaitu perbaikan pipa komunal. Dari kekeringan ini juga mengakibatkan rusaknya saluran perairan yang disebabkan kemarau berkepanjangan, sehingga saluran pipa air menjadi rusak dan menghambat proses penyaluran air ke rumah warga. Hal ini juga berdampak bagi kehidupan warga terutama dalam bidang wash, sehingga pasokan air yang akan dikonsumsi dan digunakan untuk pembersihan menjadi terhambat, sehingga mengharuskan masyarakat pergi ke sumber mata air.
Sehingga, dalam situasi ini kita semakin sadar bahwa krisis iklim sangat berdampak bagi
perkembangan kehidupan umat manusia, hewan serta tumbuhan. Maka, dari
itu, peran Palang Merah Indonesia Kabupaten Jembrana sangatlah penting dalam menyelamatkan bumi dari krisis iklim terutama kekeringan yang terjadi tidak lama ini.
Hari ini Selasa, 30 April 2024 PMI Jembrana melaksanakan operasi kekeringan perbaikan
pipa komunal atau penyerahan bantuan pipanisasi sebanyak 750 pcs pipa, perbaikan pipa ini merupakan proses perbaikan pipa yang mengalami kerusakan yang ada di Lingkungan
Pancardawa, Kelurahan Pendem, Kec. Jembrana, Kab. Jembrana dengan jumlah penerima manfaat atau warga yang ada sekitar 320 Jiwa, 80 KK. Langkah awal dari perbaikan pipa ini dengan penyerahan langsung bantuan pipa oleh I Gede Ngurah Patriana Krisna, S.T.,
M.T. selaku (Ketua PMI Kab. Jembrana) diterima oleh Kepala Lingkungan Pancardawa (I Putu Partika Yasa) dan Ketua Kelompok air Merta Jati (I Nyoman Nuanga). Dalam pelaksanaan ini didukung dengan dana perbaikan pipanisasi bersumber dari IFRC -
Disaster Response Emergency Fund (DREF) dan Palang Merah Indonesia (PMI Pusat) serta
tidak terlepas dari monitoring PMI Provinsi Bali, perbaikan pipa juga langsung dikerjakan
oleh kelompok air merta jati dan masyarakat setempat, target dari perbaikan pipa sekitar
5-7 hari perbaikan. Sumber air bersih memiliki peran penting untuk menjaga keselamatan umat manusia dan makhluk hidup dari kekeringan. Maka daripada itu, solusi untuk mencegah terjadinya kekeringan ialah melakukan perbaikan pipa komunal sebagai upaya menyelamatkan kehidupan dunia dari bencana.

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close